Yo Minna. Hari ini tanggal 2 November 2016 bertepatan tanggal ulang tahun seiyuu dari Kanan Matsuura yaitu Nanaka Suwa. Khusus pada hari ulang tahunnya mimin mau ngasih nih translate Bahasa Indonesia Interview Nanaka Suwa dari Majalah Dengeki G's November 2016 Issue. Silahkan dibaca. 

"Ingin membuat adegan yang memuaskan, Tak terhitung rekaman ulang yang kami lakukan bersama Aina. Itu adalah kenangan yang tak terlupakan."

Balon kiri: Punya rambut ponytail seperti Kanan membuatku senang!
Balon kanan: Semuanya, silahkan panggil aku “Suwawa”!

Profil:
Suwa Nanaka
Sesuatu yang membuatnya tersentuh adalah aktingnya bersama Asumi Kana, yang menjadi salah satu pengisi suara anime “Hidemari Sketch”. Makanan kesukaannya adalah Es Krim. Dia menyukai makanan tanpa memperhatikan kondisi perutnya.

[Hari-hari saat aku berusaha untuk menjadi seperti Kanan-chan, kini menjadi sebuah eksistensi dimana aku merasa seperti ada "diri yang lain" pada diriku.]

—  Bisakah anda ceritakan kepada kami alasan untuk bergabung dengan proyek Love Live! Sunshine!!!

Saat aku masih SMP, aku melihat anime Hidemari Sketch yang diproduksi oleh studio anime Shaft, dan itu pertama kali aku sangat menikmati anime. Khususnya suara karakternya yang lucu, yang membuatku sangat nyaman selama percakapan. Dari situlah aku termotivasi untuk menjadi seorang Seiyuu, dan setelah itu aku rajin menghadiri sekolah pelatihan. Pada saat itu, aku tertarik dengan musik, bernyanyi, akting, dan dansa, aku melakukannya sambil belajar di sekolah. Hari berganti hari aku mengikuti segala macam audisi. Ada salah satu audisi yang sangat aku ingin untuk diterima. Itulah Love Live! Sunshine!!. Sebelumnya pun aku juga suka sekali dengan μ’s. Aku suka dengan cara mereka bernyanyi, dance, dan aktingnya. Persaan itu sama seperti yang aku rasakan saat sekolah musik dulu. Ditambah lagi aku juga main game School Idol Festival, dan aku ingin mengejar profesi yang kuimpikan itu.

Hidemari Sketch

— Selama Audisi, apa ada bagian dari Matsuura Kanan yang menarik bagi anda?


Ya, gaya rambut dan pembawaannya meninggalkan bekas dihatiku. Aku merasa akrab bersamanya dibandingkan gadis-gadis lain. Saat Audisi terakhir gaya rambutku kubuat Ponytail dan sangat berharap aku bisa menjadi pengisi suara Kanan (hehe). Tapi ada satu hal yang membuatku ragu, aku menjadi tidak yakin apakah peranku berjalan dengan baik... Aku diet serta berolahraga selama persiapan hari itu, berniat untuk memulai dengan kondisi yang fit, malah aku merasa tidak dewasa dan dipenuhi penyesalan. Pada saat itulah mereka menghubungiku bahwa aku terpilih sebagai pengisi suara Kanan. Aku benar-benar tidak menyangka.

— Sekarang, sudah sekitar setahun sejak kalian merilis CD debut sebagai member Aqours. Berperan sebagai Kanan yang anda dambakan sejak audisi, apakah ada kejadian yang tak terlupakan?

Kenangan berhargaku dengan Kanan tidak terhitung. Pertama, cara Kanan berbicara membuatku bingung. Dia punya ekspresi yang lembut dan karakter yang tenang. Itu sebabnya aku diberi saran “Dia adalah gadis yang jujur. Dia terlihat feminin diluar, namun seperti kakak yang bisa diandalkan”. Aku kaget. Sebelumnya gaya bicaraku pelan dan memiliki karakter yang kurang aktif, aku jadi panik bagaimana caraku memerankannya. Setiap hari kupikirkan caranya untuk berbicara seperti Kanan untuk rekaman trailer TV Anime-nya. Kalau soal karakter, Kanan dan diriku banyak bentrok. Tapi sekarang aku merasa ada kesamaan dengannya, seolah-olah ada “diriku yang lain” pada diriku. Kesan pertamaku dengan Kanan adalah seseorang dengan teman kecilnya, seorang kakak yang tumbuh di sekitar lautan. Tapi saat mulai rekaman buat TV Anime, aku mulai melihat bagian lebih rumit dari karakternya. Meskipun ada segala macam masalah berkumpul dalam hatinya, ia tak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Khususnya pada anak kelas 3, dia sangat peduli dengan temannya, dan punya banyak pikiran tapi tak bisa menceritakannya... Aku sendiri juga banyak pikiran dan ketika aku merangkainya menjadi dengan kata-kata dan memikirkan perasaan orang lain. Aku juga tak bisa mengatakan apa-apa, jadi aku paham benar perasaan Kanan. Khususnya pada Episode 9 “Mijuku Dreamer”, perasaan Kanan yang sebenarnya... keinginan, emosi, kesedihan dan semuanya tersampaikan dalam episode tersebut. Ungkapan “Ayo pelukan” dari perkenalan pada single pertama juga disisipkan di episode ini. Jadi proses rekaman Episode 9 itu meninggalkan kesan yang dalam bagiku. Sepanjang seri, Kanan punya banyak dialog dengan Mari, dan aku selalu bersamanya walau kami bercakapan ataupun tidak. Kami berdua ingin membuat adegan yang memuaskan, pengulangan rekaman yang sering terjadi atas arahan sutradara adalah sesuatu yang penting, pengalaman tak terlupakan. Dikelilingi oleh teman dan staff yang terpercaya, TV Anime merupakan pengalaman yang indah bagiku.

[Tangisan tak terduga pada event di Numazu, tidak mungkin rasanya menyembunyikan perasaanku di hadapan rekan-rekanku.]

— Setelah bertemu dengan Kanan, apakah ada bagian dari dirimu yg berubah?

Rasanya aku jadi semangat. Saat aku mengikuti kursus Pengisi suara sewaktu SMP, aku tak percaya diri dan merasa tak ada bakat. Sewaktu SMA aku masuk klub Drama Inggris dan terus mengikuti audisi dan kegiatan lain-lain. Tapi sebenarnya aku sudah putus asa untuk mengubah diriku yang tak memiliki bakat atau rasa percaya diri. Tapi saat berperan sebagai Kanan, aku melihat ia orang yang tegar, pemaaf seluas lautan, dan merasuk dalam diriku. Keramahannya bagaikan angin laut di hari yang cerah. Tekanan pada diriku meningkat. Saat berusaha untuk memahami Kanan, tanpa sengaja seolah-olah kami berdua melangkah bersama-sama. Tanpa terburu-buru, yakin bahwa semuanya akan baik asalkan aku punya pola pikir yang positif. Itulah hal yang diajarkan Kanan padaku. Terlebih lagi adalah dukungan para fans yang selalu memberiku semangat walau aku terjatuh. Aku sangat bersyukur atas semua yang kudapat ini. Baik itu melalui surat, tweet, dan pada event-event. Aku menerima banyak dorongan dari semua orang. Aku tak bisa membalasnya. "Terima kasih yang sebesar-besarnya". Aku bisa merasakan dorongan dari semua orang padaku, dan aku ingin membalasnya. Aqours 1st LIVE yang akan diselenggarakan di Yokohama Arena pada Februari 2017. Aku tak bisa bayangkan seperti apa panggung itu nantinya. Tapi aku ingin Kanan berdiri dengan sinarnya. Jika Kanan mampu eksis pada tahap itu, semoga itu cara yang terbaik untuk membalasnya atas apa yang telah kudapatkan sejauh ini, dan para fans yang telah memberikan cintanya.

— Ngomong-ngomong, saat Event di Numazu pada 31 Juli sewaktu mereka mengumumkan 1st LIVE, pembawaan Suwa yang biasanya tenang saat itu mulai goyah, yang meninggalkan kesan yang cukup kuat.

Saat itu aku merasa tertekan mengingat konser pertama kami. Tapi para member Aqours selalu ada untuk membuang rasa gelisah itu, dan rasa aman itu mulai membuatku menangis. Kami sembilan sudah berjuang untuk sampai disini. Sudah sekitar setahun setengah sejak debut, dan tidak mungkin untuk menyembunyikan perasaanmu di depan rekan sendiri. Atau lebih tepatnya, itu baik-baik saja bahkan jika kau tidak menyembunyikan perasaanmu. Baik sebagai saingan dan teman baik yang aku punya, menempatkan kekuatan kami bersama. Ketika kami membentuk lingkaran di atas panggung Mielparque Hall pada 11 January 11 aku ingin mengejar mimpi dalam hatiku. Aku yakin 1st LIVE adalah langkah pertama menuju mimpi itu.

Suwawa Mewek :'(


Download Scan versi HD DISINI

{ 3 komentar... read them below or Comment }

- Copyright © Yu-Music! - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -