"Meskipun aku ceroboh, aku ingin menjadi orang yang peduli
terhadap teman-temanku sambil terus maju ke depan"
Profil:
Aina Suzuki:
Kelebihannya adalah menyanyikan lagu tradisional. Saat audisi
ia menyanyikan lagu Tsugaru Aiya Bushi.
Bukan Aina Bushi. Dia suka memasak dan makan makanan kesukaannya, Omurice.
Balon kiri: Bersama semuanya setiap hari adalah pelajaran bagiku
Balon Kanan: Aku Ainya, berperan sebagai Mari-chan
[Setelah aku
menggenggam hatinya Mari yang peduli terhadap yang lain, kemudian aku menyadari
yang ada di sekelilingku]
- — Pertama, ceritakanlah pada kami alasan Anda untuk
bergabung dengan proyek Love Live! Sunshine!!
Dahulu, kakak sepupuku merupakan penggemar Love
Live!, dia memperkenalkan lagu muse padaku. Setelah aku mendengarnya, aku
merasakan yang energi positif. Karya macam apa in?, pikirku. Lalu aku menonton
Anime-nya, dan saat aku melihat Honoka dan yang lain menyanyikan START:DASH!!,
aku menangis... Dan setelah itu, aku mulai jatuh hati dengan karya ini. Sejak
saat itu, aku tidak pernah menangis lagi saat menonton Anime. Itu sangat menyentuh
hatiku, “perjalanan m’s sangat menarik,”, aku menyarankannya pada
teman-temanku. Setelah manajerku tahu mengenai audisi Love Live! Sunshine!! yang
sedang berjalan, “Kau seharusnya memberitahuku jika kau sangat menyukainya”
tuturnya. Aku sangat kaget saat aku tiba-tiba berpartisipasi dalam audisi seiyuu untuk seri yang sangat aku
minati, dan aku tidak yakin akan lolos. Tapi kupikir jika aku takut gagal, aku
akan menyesalinya seumur hidup, jadi kujawab “aku akan mengikutinya”.
- — Saat Anda tiba di tempat audisi, apa yang Anda rasakan?
Ah! Ahhh! Aku benar-benar gugup! Tempat itu
dipenuhi wanita-wanita cantik yang mengantri maupun anak muda yang penuh
kesegaran. Ada banyak prospek disana, membuatku merasa aku ditempat yang salah.
Pada saat itu, aku masih pendatang baru di kantor yang belum sampai setahun
disana, dan penampilanku masih dalam tahap belajar. Tapi karena aku suka
menyanyikan lagu tradisional sejak kecil, aku ingin menyanyikan lagu Bokura wa ima no naka de dengan suara
terbaikku. Tapi suaraku bergelombang saat bagian penting karena gugup. “Ini tak
bisa diterima”, pikirku dengan mood yang muram. Jadi mendengar aku lolos,
wajahku berseri-seri, dan aku tak berhenti menangis. Akhirnya aku terbebas dari
segala kekhawatiran.
- — Anda lolos audisi dan berperan sebagai Mari Ohara,
dan sebagai pemerannya, apa pengalaman yang Anda dapatkan?
Aku punya banyak kesempatan untuk berperan
sebagai Mari-chan, dan aku menggali lebih dalam dari diriku. Sebenarnya,
sebelum aku berperan sebagai Mari-chan, aku hanya berusaha demi diriku sendiri,
dan aku tidak memperhatikan di sekitarku. Khususnya saat aku bingung dalam
bekerja. Aku sibuk memikirkan tentang pertunjukan dan event, “Bagaimana caraku
melakukannya?” tak ada yang lain. Tapi, semakin aku memahami tentang Mari-chan,
dan sambil aku memikirkan tentang kata-kata dan tindakannya, aku melihat
sikapnya yang tak kenal susah, dan dia selalu memikirkan teman-temannya dari
lubuk hatinya. Dia sebenarnya bukan gadis yang kuat. Tapi demi temannya yang
tercinta, dia menjadi lebih kuat. Pada episode 8 dan 9 “Mengecewakan, bukan?”
dan “Mijuku DREAMER”, apa kau merasakan sisi kuat pada Mari-chan? Setelah aku
menyadarinya, aku sadar bahwa seluruh member Aqours juga mendukungku. Mereka membantuku
dari kesulitan. meskipun diriku yang dulu terlalu memikirkan diriku sendiri. Sekarang
jika aku merasa bingung, aku ingat orang-orang disekitarku, sehingga aku tak
merasa sendiri lagi. Setahun belakangan, aku tidak sendiri lagi, dan saat aku
bersama para member Aqours aku bisa berusaha dimanapun.
[Demi
latihan melompat, ibuku datang dari rumah untuk membantuku latihan]
- — Sudah sekitar setahun sejak kalian merilis debut
CD sebagai member Aqours? Melihat kejadian sejauh ini, bagaimana menurut Anda?
Salah satu kesan yang mendalam bagiku
adalah pada saat camp 4 hari 3 malam bersama kesembilan member Aqours untuk
rekaman single pertama. Semuanya memasak, lari, bekerja, dan saling
menyemangati. Di tengah kegalauan kami tentang masa depan, dan di ambang
permulaan proyek ini, ikatan kami terjalin semakin dalam. Aku juga tak bisa
melupakan penampilan single pertama Kimi no
Kokora wa Kagayaiteru Kai? di Mielparque Hall di depan para fans pada 11 Januari.
Aku sangat gugup pada bagian Mari-chan melompati Chika-chan. Sejujurnya, aku
pernah gagal melompat saat SMP dan kepalaku terbentur, jadi aku ragu kalau aku
bisa melakukannya. Demi seseorang sepertiku, Anchan (Inami Anju), yang tubuhnya
aku lompati, membantuku latihan melompat. Dan saat aku pulang ke rumah, aku
minta pada ibu, “Bu, ibu mau jadi tumpuanku latihan lompat?”. Dia menerimanya. Aku
latihan lebih banyak saat dirumah. Aku akan berusaha untuk meniru adegan di PV,
sebagai balasan atas pertolongan Anchan. Terutama supaya para fans bisa melihat
penampilan Mari-chan di panggung.
- — Kau benar-benar berlatih dengan keras demi
hasilnya! Ngomong-ngomong, apa pendapat anda mengenai Aqours 1st Live pada
Februari mendatang?
Live adalah sesuatu yang tak dapat
kuungkapkan dengan kata-kata, yang mana kualami saat Numazu Event 7/31. Harapanku
pada Love Live! Sayangku pada Mari-chan, rasa syukurku kepada para Fans. Aku pasti
akan meluapkan perasaanku yang terkumpul. Dan aku juga ingin menerima perasaan
dari para fans. Bersama semuanya, aku ingin menciptakan momen yang penuh dengan
senyuman cemerlang.
Download Original Image: Here